Senin, 01 Juli 2024

Tertib acara pendalaman Alkitab untuk kaum Bapak " Mandok Mauliate tu Debata"

 

Acara Ibadah Kaum Bapak

25 juni 2024


1. Marende sian Buku Ende No. 04 : 1 – 3 (Sai Puji Debata)

1. Sai puji Debata Dibaen asi rohaNa
    Huhut tongtong basa Di nasa tinompaNa
    Ria ma hita be Mamuji Debata
    Ai sesa do nuaeng Dosanta i dibaen

2. Disuru Debata AnakNa Jesus Kristus
    Jadi mansai arga do hita on ditobus
    Diporsan Jesus i Dosanta sasude
    Asa mudarNa i Paias hita be

3. Dibahen i tama Pujion ni rohanta
    Tuhanta Debata Nang Jesus pe AnakNa
    Nang pangondian i Naung ro tu hita on
    Manggonti Jesus i Pujion do tongtong

2.     Tangiang patujolo

3.     Marende sian Buku Ende No. 123 : 1 – 2 (Ale dongan na saroha)

1.   Martumbur tungkotungko na di si Jese i
      Na tubu Posoposo Na pinarbaga i
      I ma Tuhanta i
      Sinuru ni AmaNa Tu hita jolma i

2.   Tumbur sinurirangkon Ni si Jesayas i
      I do na tinubuhon Ni si Maria i
      Na saut ma jumpa i
      Na pinarbagabaga Ni Debatanta i

4.     Jamita (pembahasan Firman)

Nats     : Mazmur 105 : 1 – 5

Thema : Mandok mauliate tu Debata

Tujuan : Asa ganup hita ro mandok mauliate tu Debata marhite akka tindakan dohot pambahenan siala ni asi ni roha ni Debata naung manobus hita sian dosa hamatean i. Jala tapatarida i marhite sian haserepon ni rohanta pasahathon angka Ende Pujian, tangiang, dohot holongta maradophon dongan Jolma.

5.     Marende Buku Ende No. 36 : 1 – 3 (Pasu pasu hami)

1.   Pasupasu hami o Debatanami
      Sai sondangkon bohiMi Tu na pungu on sude

2.   Lehon ma di hami Dame ganup ari
      Sai pasaor ma TondiMi Tu na pungu on sude

3.   Amen hudok hami Ale Tuhannami
      Na marasi roha i Sangap ma di goarMi

6.     Tangiang panutup + Tangiang ale Amanami + Pasu Pasu

Maukah anda masuk Surga? SURGA ADALAH HADIAH Roma 4 : 1 - 12 Renungan Pagi Luther

Selamat Pagi


RENUNGAN FIRMAN TUHAN UNTUK KITA HARI INI :

Roma 4 : 2
Sebab jikalau Abraham dibenarkan karena perbuatannya, maka ia beroleh dasar untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah.
Roma 4 : 3
Sebab apakah dikatakan nas Kitab Suci? "Lalu percayalah Abraham kepada Tuhan, dan Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran."
Roma 4 : 7
"Berbahagialah orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya, dan yang ditutupi dosa-dosanya;
Roma 4 : 8
berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan kepadanya."

Saudara saudari, seluruh manusia di dunia ini merindukan agar masuk SURGA, tidak ada satu orang pun yang ingin di lemparkan ke api neraka. Jika kita perhatikan, semua Agama di dunia mengajarkan tentang Surga namun ingatlah di luar dari pada Yesus Kristus, kita tidak akan menemukan Surga. Tidak semua Agama menerima ke Tritunggalan Allah, mempercayainya dan mengajarkannya dengan benar. Jadi, walaupun beribu-ribu Agama di dunia ini namun jalan kebenaran menuju SURGA tetaplah hanya Yesus Kristus, sebab Allah telah memutuskan bahwa hanya melalui Yesus Kristuslah PINTU Untuk masuk ke Surga. Oleh karena itu, apakah saat ini kita tetap mengeraskan hati untuk tidak sungguh sungguh percaya kepada Allah sang Tritunggal? Apakah kita akan tetap hidup di bawah kehendak rupa rupa keinginan dunia ini?. 

Saudara/i kita tahu, ABRAHAM adalah BAPA dari seluruh orang percaya. Abraham di benarkan di hadapan Allah bukan karna usahanya dan juga bukanlah karna perbuatannya. Melainkan, Abraham di benarkan hanya oleh karna  IMAN, Abraham adalah orang yang setia dan taat hanya kepada Allah saja. Oleh karena itu, demikianlah harusnya kita, percayalah hanya kepada Allah Tritunggal saja, setia kepada Allah sampai hari pemanggilanNya. Ingatlah, Allah begitu mengasihi dan mencintai kita, itu sebabNya Allah telah memberikan kita Jalan untuk masuk Surga melalui kematian dan kebangkitan Yesus Kristus, dosa kita telah dibayarkan oleh Allah melalui tubuh dan darah Yesus Kristus. Oleh karena itu setiap kita yang sudah masuk kedalam Baptisan KudusNya adalah ciptaan batu (milik Allah) yang telah ditebusNya dari kematian kekal, sebab di dalam Baptisan kudusnya kita di ingatkan akan penebusan yaitu kematian Yesus Kristus. Kita telah di jadikan milik Allah melalui Air dan Roh, sebab itu Yesus katakan "Akulah jalan kebenaran dan Hidup Yoh. 14:6"

Oleh sebab itu, marilah kita setia kepada Allah, hiduplah di dalam Iman yang benar, sebab hanya Iman yang benarlah yang menyelamatkan kita. Kalaupun orang pada saat ini mengatakan beribu ribu Jalan menuju Roma, beribu ribu Jalan menuju SURGA, itu adalah kesesatan sebab Jalan hanya ada satu yaitu Yesus Kristus. Walaupun saat ini semakin banyak gereja berdiri dengan nama masing masing dan berdasarkan pemahaman masing masing. Ingatlah Surga tetap hanya ada di dalam Yesus Kristus, Gereja yang mengajarkan kebenaran tentang Allah Tritunggal itu adalah Gereja yang benar, sebab Gereja yang benar itu adalah Gereja yang mengabarkan Firman Allah dengan Murni dan melayankan ke dua sakramen dengan benar sesuai kehendak Allah. Diluar dari pengakuan itu adalah Gereja suka suka hati. Oleh karena itu, Identitas, atau Agama tidak dapat membuat kita masuk surga, sama halnya dengan Gereja, Gereja tidak menjamin dan membuat kita masuk surga. Kita tidak menemukan surga pada orang lain atau sesama kita itu sebabnya Surga tidak ada di bawah telapak kaki ibu. Dalam masa penantian kita, menantikan kedatangan Yesus Kristus marilah kita Hidup di dalam Iman yang benar yaitu Iman yang sungguh-sungguh percaya hanya kepada Allah Tritunggal, Iman yang benar sudah otomatis akan setia berbuah di dalam perbuatan perbuatan Baik. Ingat dan renungkanlah surga adalah HADIAH bagi orang percaya. Surga kita peroleh dengan cuma cuma, bukan karna usaha kita, bukan karna kekuatan kita. Allahlah yang mendirikan surga dan hanya di berikan kepada orang yang hidup di dalam kebenaran oleh Iman. 

Jangan berleha leha dalam hidup mu, hiduplah di dalam Iman, dekatkan diri kepada Allah dan jangan keraskan hatimu, lakukanlah Firman Nya. 

Kiranya kasih setia Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus memelihara kita semua. 
Amin

Minggu, 30 Juni 2024

𝐁𝐄𝐑𝐇𝐀𝐑𝐀𝐏𝐋𝐀𝐇 𝐊𝐄𝐏𝐀𝐃𝐀 𝐀𝐋𝐋𝐀𝐇 𝐒𝐀𝐉𝐀 𝐒𝐄𝐁𝐀𝐁 𝐊𝐀𝐒𝐈𝐇 𝐒𝐄𝐓𝐈𝐀𝐍𝐘𝐀 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 𝐏𝐄𝐑𝐍𝐀𝐇 𝐁𝐄𝐑𝐔𝐁𝐀𝐇 (Mazmur 57 : 2 - 11) Renungan Pagi Luther

Selamat pagi.. 


Firman Tuhan Untuk kita hari ini terambil dari :
Mazmur 57 : 2
Kasihanilah aku, ya Allah, kasihanilah aku, sebab kepada-Mulah jiwaku berlindung; dalam naungan sayap-Mu aku akan berlindung, sampai berlalu penghancuran itu.
Mazmur 57 : 10
Aku mau bersyukur kepada-Mu di antara bangsa-bangsa, ya Tuhan, aku mau bermazmur bagi-Mu di antara suku-suku bangsa;
Mazmur 57 : 11
sebab kasih setia-Mu besar sampai ke langit, dan kebenaran-Mu sampai ke awan-awan.

Saudara saudari yang terkasih, di dalam Doa Bapa kami permohonan ke 4 dikatakan :
BERILAH KAMI REJEKI PADA HARI INI
Apa Artinya? 
Allah benar benar memberi rejeki bagi setiap orang tiap tiap hari tanpa doa doa kita, bahkan bagi semua orang jahat, tetapi kita memohon melalui doa ini supaya Allah membimbing kita untuk menyadarinya dan menerima rejeki kita tiap hari dengan penuh syukur. 
APA ARTI REJEKI PADA HARI INI ? 
Rejeki pada hari ini mencakup segala sesuatu yang menyangkut sokongan dan kebutuhan badan seperti makanan, minuman, pakaian, sepatu, rumah, keluarga, tanah, binatang, uang, harta benda, suami atau istri yang setia, anak anak yang patuh, pekerja yang penuh pengabdian, pemimpin yang setia dan saleh, pemerintah yang baik, cuaca yang bersahabat, kedamaian kesehatan, penguasaan diri nama baik yang terjaga, teman teman yang baik, tetangga yang setia dan sebagainya

Saudara/i Mazmur Daud ini adalah suatu ungkapan sukacita penuh di dalam pengharapan yang benar bahwa sungguh nyata HANYA Yesus Kristuslah pertolongan kita, Allah adalah sumber kekuatan dan pertolongan kita. Karena itu untuk mengawali hari yang baik dalam satu minggu ini, marilah kita semuanya berserah kepada Allah, berharap kepada-Nya, sebab di dalam Dia-lah kita beroleh pertolongan, kekuatan dan semangat dalam menjalani hidup kita. 
Hari ini dan besok kita tidak tau apa yang akan terjadi, namun setiap orang yang berpengharapan kepada Yesus Kristus hendaklah tidak ragu dalam menjalani hidupnya dan janganlah takut, sebab Allah selalu setia memelihara dan menolong kita. Janganlah ragu dalam mengawali harimu yang baik. Ingatlah kasih setia Allah, bahwasanya Allah selalu ada dan berdiam di dalam orang yang benar. Jikalau orang jahat sekalipun Allah pelihara, masakan kita yang sungguh sungguh berharap kepada-Nya tidak terpelihara?. Itu tidak mungkin, Allah akan selalu memelihara kita dalam setiap saat, kasih setia Allah ialah kekal dan tidak berubah ubah seperti Mood kita. Karna itu, nyanyikan lah syukur bagi Allah, panjatkanlah pujian bagi Allah, sebab kasih setia Allah tidak pernah berkesudahan sampai hari terakhir, bersyukurlah kepada Allah bahwasanya dari hari ini sampai hari berikutnya Allah ada bersama sama dengan kita. 
Jangan buat rasa takut dan ragumu lebih besar dari keyakinan mu Kepada Allah. Kuasailah dirimu, dan pimpinlah dirimu agar selalu bersyukur kepada Allah setiap saat. 


Kiranya kasih setia Allah Bapa, Anak dan Roh kudus memelihara dan menolong kita semuanya. 
Amin

Sabtu, 29 Juni 2024

Dibenarkan Oleh Iman - Justification by Faith Roma 3 : 21 - 31 "Renungan harian Luther"

Selamat pagi dan selamat hari Minggu.... 


Renungan firman untuk kita hari ini terambil dari :
ROMA 3 : 22
yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan.
ROMA 3 : 23
Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,
ROMA 3 : 24
dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.
ROMA 3 : 28
Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat.

Saudara saudari, setelah manusia pertama (Adam & Hawa) jatuh ke dalam dosa, maka semua orang menjadi berdosa di hadapan Allah dan itu yang dinamakan dengan dosa warisan. Sebab, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, maka semua orang yang hidup di dunia adalah orang berdosa, dan upah dosa ialah maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang tanpa terkecuali. Karena semua orang telah berdosa dan tidak ada yang benar satu orang pun di hadapan Allah, maka seharusnya semua manusia harus ke Neraka sebab upah dosa ialah Maut.

 Dengan keadaan kita yang di kuasai oleh Dosa, maka kita membutuhkan penolong, sebab kita tidak akan bisa menolong diri kita sendiri. Oleh sebab itu, Allah sendiri telah menegakkan ⚖KEADILAN DAN KASIH melalui diri-Nya sendiri. Allah sendiri telah memberikan diri-Nya di hukum mati melalui Yesus Kristus untuk menegakkan keadilan akan upah dosa, Yesus Kristus telah membayar hutang dosa kita, dan inilah suatu bukti kasih Allah bagi kita, bahwa ALLAH TIDAK MENGINGINKAN KITA BINASA.
Oleh karena itu, kita di benarkan di hadapan Allah hanya oleh karena IMAN, pembenaran itu bukan karna usaha kita, itu tidak dapat kita beli dan bukan juga karna kekuatan kita, tetapi sungguh nyata karna Darah Yesus Kristus telah membayar lunas hutang dosa kita. 
Oleh sebab itu, setiap orang yang telah masuk ke dalam Baptisan kudusNya nemateraikan kita bahwa kita adalah milik Allah, dalam Baptisan KudusNya Adam lama kita (dosa warisan) telah ikut di PAKUKAN di salib Kristus dan di tenggelamkan melalui Baptisan Kudus, sehingga kita menjadi ciptaan baru. Tubuh dan darah Yesus Kristus yang kita terima melalui perjamuan kudus itulah juga yang menghapuskan dan menyucikan kita dari Dosa. 
Karena itu, seharusnya setiap orang Kristen harus hidup di dalam Iman, hidup di dalam pertobatan setiap hari, hidup untuk Yesus Kristus, sehingga nyatalah bahwa kita berjuang di dalam Iman yang benar, yaitu Iman yang menyelamatkan kita. 
Selagi Allah memberikan kita napas kehidupan, berjuang dan bertahanlah di dalam Iman yang benar. Jangan berleha leha di dalam hidupmu, syukurilah akan Anugerah Allah tersebut, taatlah terhadap Allah. Taat Beribadah, taat melakukan Firman Allah dan haruslah berbuah di dalam Iman. 

Tidak ada kita yang ingin di lemparkan ke api 🔥 Neraka. karena itu, hidup dan berjuanglah di dalam Iman dengan benar setialah kepada Yesus Kristus, sebab Yesus Kristus telah menyediakan surga untuk kita, dan kelak setiap orang yang setai di dalam Iman akan memasukinya. 

Kiranya Kasih Setia Allah Bapa, Anak dan Roh kudus memelihara dan menolong kita semuanya.

 Selamat mempersiapkan diri untuk memenuhi panggilan Allah menghadap di Altar kudusNya..
Happy Sunday .... Amin

APAKA DOA KRISTEN ITU? - PANDUAN ACARA IBADAH KEBAKTIAN MUDA MUDI GKLI

 

ACARA IBADAH KEBAKTIAN MUDA MUDI GKLI

29 Juni 2024

1.     Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 18 : 1 – 3 “Allah hadir Bagi Kita”

1. Allah hadir bagi kita dan hendak memb'ri berkat,
melimpahkan kuasa RohNya bagai hujan yang lebat.

        Reff : Dengan Roh Kudus, ya Tuhan, umatMu berkatilah!
              Baharui hati kami; o, curahkan kurnia.

2. Allah hadir, sungguh hadir di jemaatNya yang kudus;
oleh kasih-kurniaNya biar kita ditebus.

         Reff : Dengan Roh Kudus, ya Tuhan, umatMu berkatilah!
              Baharui hati kami; o, curahkan kurnia.

3. Allah hadir! O, percaya dan berdoa padaNya
agar kita dikobarkan oleh nyala kasihnya.

          Reff : Dengan Roh Kudus, ya Tuhan, umatMu berkatilah!
               Baharui hati kami; o, curahkan kurnia.

2.     Doa Pembuka

Bapa kami yang ada di Surga, kini kami para Remaja dan pemuda/I datang kehadapanMu. Tuhan kami rindu supaya kiranya Engkau memelihara Iman kami, agar kami tetap di dalam pengajaran yang benar. Oleh karena itu, saat ini kami akan mendengarkan Firman Mu, ajar dan tuntunlah kami, agar kami beroleh Iman yang kuat sehingga dalam hidup kami kami dapat berbuat yang baik sesuai dengan tuntutan Iman kami. Tuhan pada saat ini, kami juga mengingat saudara/I kami yang tidak dapat bersama sama dengan kami pada saat ini, berkatilah mereka, dan kiranya Engkau selalu memelihara dan menuntun mereka agar kiranya di saat nanti kami dapat bersama sama untuk mendengarkan Firman Mu. Kami juga berdoa untuk orang tua kami, kami mohon kiranya sertailah hidup mereka, berikan kesehatan dan kekuatan dan pelihara lah mereka agar mereka tetap sehat dan tambahkan juga rejeki bagi orang tua kami agar kami beroleh kecukupan dan kedamaian dalam kehidupan kami setiap hari. Saat ini juga kami begitu hina di hadapanMu karna dosa dosa yang kami perbuat, Tuhan ampunilah kami dari dosa kami itu, agar kiranya kami dapat layak datang kepadaMu dan memuji namaMu yang kudus, dalam nama Bapa, putera an roh kudus kami telah berdoa. Amin!.

3.     Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 64 : 1 – 2 “Bila ku lihat bintang gemerlapan”

1. Bila kulihat bintang gemerlapan dan bunyi guruh riuh kudengar,
ya Tuhanku, tak putus aku heran melihat ciptaanMu yang besar.
Maka jiwaku pun memujiMu: "Sungguh besar Kau, Allahku!"
Maka jiwaku pun memujiMu: "Sungguh besar Kau, Allahku!"

2. Ya Tuhanku, pabila kurenungkan pemberianMu dalam Penebus,
'ku tertegun: bagiku dicurahkan oleh PutraMu darahNya kudus.
Maka jiwaku pun memujiMu: "Sungguh besar Kau, Allahku!"
Maka jiwaku pun memujiMu: "Sungguh besar Kau, Allahku!"

4.     Renungan

Nats : 1 Raja raja 18 : 20 – 39

Thema : Doa Bapa Kami (Bapa Kami yang di surga)   Hal. 112 – 115  Bertumbuh di dalam Iman

Tujuan : Supaya anak atau remaja/Pmuda dan pemudi mengetahui :

1.    Apakah Doa Kristen itu?

2.    Mengapa kita berdoa?

3.    Kepada siapa kita berdoa?

4.    Bagaimana seharusnya kita berdoa?

 Hafalan : Doa Bapa kami (Pendahuluan) beserta dengan maksudnya, Mazmur 50:15,

                  Yohanes 16:23; Matius 7:7-8; 1 Tesalonika 5:17.

Bapa kami yang di Surga

Artinya adalah : Melalui perkataan tersebut, Allah dengan penuh kasih mesra mengajak kita untuk percaya bahwa Ia sungguh sungguh Bapa kita, dan bahwa kita sungguh sungguh anak anakNya, sehingga dengan seluruh keberanian dan keyakinan kita bisa memohon kepadaNya seperti anak anak kesayangan memohon kepada Bapa yang mereka kasihi.

5.     Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 410 : 1 – 3 (Tenanglah kini hatiku)

1.  Tenanglah kini hatiku: Tuhan memimpin langkahku.
Di tiap saat dan kerja tetap kurasa tanganNya.

          Reff : Tuhanlah yang membimbingku; tanganku dipegang teguh.
                Hatiku berserah penuh; tanganku dipegang teguh.

2.  Di malam yang gelap benar, di taman indah dan segar,
di taufan dan di laut tenang tetap tanganku dipegang.

          Reff : Tuhanlah yang membimbingku; tanganku dipegang teguh.
                Hatiku berserah penuh; tanganku dipegang teguh.

3.  Tak kusesalkan hidupku, betapa juga nasibku,
sebab Engkau dekat, tanganMu kupegang erat.

          Reff : Tuhanlah yang membimbingku; tanganku dipegang teguh.
                Hatiku berserah penuh; tanganku dipegang teguh.

6.     Doa penutup  + Berkat


Buku panduan :


Markus 5 : 21 - 43 - Iman yang menyembuhkan - Hiduplah di dalam Iman Yang benar Khotbah minggu

 

KHOTBAH MINGGU V SETELAH TRINITATIS

30 Juni 2024



Nats                : Markus 5 : 21 - 43

Thema            : Hiduplah di dalam Iman yang benar

Pendahuluan : Saudara saudari, setelah perjalanan pelayanan Yesus Kristus semakin tersebar, maka semakin banyak orang yang mengetahui bahwa Yesus Kristus sungguh sangat berkuasa dalam segala hal, banyak yang datang kepada Yesus Kristus dan beroleh kesembuhan. Jikalau kita bandingkan dengan kehidupan kita, selagi kita tinggal di dunia ini maka kita juga tidak ada yang terlepas dari penyakit, kesusahan dan penderitaan di dunia ini, kalaupun hari ini kita sehat, dapat beraktivitas dengan baik, ingatlah suatu saat kita akan jatuh sakit. Namun apakah ketika kita jatuh sakit kita memilih datang kepada Allah? Atau apakah ketika kita di perhadapkan dengan masalah yg datang dari dunia ini, kita datang menghadap Allah? Tersungkur di hadapan Allah?

                          Dalam khotbah kita di minnggu V Setelah Trinitatis, disini Firman Allah kembali mengingatkan kita dengan Thema :

                           HIDUPLAH DI DALAM IMAN YANG BENAR

1.     BAGAIMANAKAH IMAN YANG BENAR ITU?

Saudara saudari pernah saya membaca buku yang menyatakan demikian “Sesunggunya bukan karna satus kita orang Kristen sehingga kita di katakan menjadi orang ber_Iman yang benar, bukan karna kita ber_Agama sehingga kita orang yang hidup di dalam Iman yang benar”. Hal ini perlu kita sadari bahwa sesungguhnya Agama tidak menjamin Yesus Kristus tinggal di dalamnya. Karna itu, dalam kehidupan nyata pada saat ini, banyak orang yang ber Agama Kristen sudah puluhan tahun namun tidak hidup di dalam Iman yang benar, kini keKristenan itu menjadi Agama warisan, dan membuat banyak orang kristen hidup di dalam ke bobrokan Iman.

Jika kita renungkan yang terjadi di perikop khotbah kita hari ini, ada seorang kepala rumah Ibadat yang datang menjumpai Yesus, lalu ia menceritakan keadaan anaknya dan memohon agar di sembuhkan oleh Yesus Kristus, sesungguhnya ketika si pemuka Agama ini datang kepada Yesus Kristus, dia tidaklah sendirian, orang orang saat itu berbondong bondong menjumpai Yesus Kristus. Dengan status jabatannya sebagai seorang kepala Rumah Ibadah di kalangan orang Yahudi, dari jabatan keagamaannya itu adalah hal yang memalukan bagi kalangan mereka dan hal tidak mungkin terjadi, dia datang memohon kepada Yesus Kristus, sebab pengajaran Yahudi selalu bertentangan dengan ajaran Yesus Kristus, Yudaisme menganggap bahwa Yesus Kristus adalah mesias palsu, hal itu terbukti bahwa mereka selalu menghalangi orang orang untuk menjadi pengikut Yesus Kristus. Tetapi karna begitu pentingnya kesembuhan, dan mungkin tidak ada lagi harapan dari orang lain yang dapat menyembuhkan putrinya itu, si kepala rumah ibadat tersebut datang kepada Yesus Kristus, tersungkur di depan kaki Yesus dan memohon pertolongan. Sebenarnya di mata orang orang Yahudi dia akan di anggap menjadi rendah sebab meminta dia memohon pertolongan kepada Yesus Kristus yang selalu mereka cela. Namun disinilah yang perlu kita sadari bahwa sesungguhnya hanya di dalam Yesus Kristuslah kita akan menemukan kesembuhan sejati, oleh karna itu ketika kita datang kepada Yesus Kristus hendaklah dengan penuh keyakinan dan tanggalkanlah segala jabatan dan kekuatan yang kita peroleh di dunia ini, sebab hal itu tidak berguna bagi Yesus Kristus, datang memohon dengan penuh kerendahan hati sesungguhnya itu adalah dorongan dari Iman yang benar.

Saudara saudari di dalam permohononanya tersebut, Yesus tidak langsung memberikan kesembuhan atau langsung berkunjung ke rumah si kepala rumah Ibadat tersebut, namun Yesus seolah olah mengulur waktu hingga putrinya itu meninggal. Sesungguhnya ini adalah suatu proses bahwa tidak selamanya apa yang kita mohon itu lansung Allah jawab dengan otomatis, sebab Iman perlu ujian dan proses yang semakin menguatkan pengharapan kita.

Di dalam perikop kita hari ini, kita juga telah mendengar bahwa ada seorang perempuan yang pendarahan dan datang memohon kesembuhan dari Yesus Kristus. Dia sudah menderita pendarahan selama 12 tahun, tentu dari segi apa pun dia tidak memiliki kekuatan penuh lagi untuk berjalan bahkan berjuang di tengah tengah orang banyak untuk berjumpa dengan Yesus Kristus. Bagi kalangan orang orang Yahudi, orang yang mengalami penyakit pendarahan adalah orang yang di najiskan dan di jauhkan oleh setiap orang, sebab bagi mereka penyakit pendarahan itu adalah termasuk kutukan dari Allah. Tetapi disini perlu kita sadari bagaimana caranya datang menjumpai Yesus Kristus? di tengah tengah orang banyak yang datang berbondong bondong mengikuti Yesus, dia memaksakan diri menjumpai Yesus dan hendak menjamah jubahNya, sebab dia katakan asal ku jamah saja jubahNya aku akan sembuh. Sesungguhnya di dalam perikop ini kita dapat mengetahui bahwa Iman yang benar itu adalah Iman yang sungguh sungguh berharap hanya kepada Yesus Kristus secara total dan tidak menyerah di dalam proses.

2.     AGAR KITA BEROLEH KESELAMATAN

Setiap orang tidak pernah merindukan sakit penyakit, penderitaan atau kesusahan dalam hidup. Namun sadarilah bahwa, Penderitaan, sakit penyakit dan kesusahan adalah bagian dari hidup yang tidak akan pernah bisa kita hindari. Ketika kita jatuh kita merindukan pertolongan agar bangkit kembali, ketika kita lemah kita ingin kuat kembali, ketika kita susah kita rindu agar di tolong, dan ketika kita sakit kita memohon agar di sembuhkan, segala sesuatunya itu boleh terjadi dan obatnya/Jabawannya hanya ada di dalam Yesus Kristus. Yesus berkuasa menolong dan memelihara hidup kita.

Saudara saudari seandainya jikalau si kepala Rumah Ibadat itu tidak mengikuti prosesnya, mungkin dia sudah pergi pulang duluan ke rumah sebab dia yang lebih duluan memohon namun orang lain yang lebih duluan disembuhkan, bahkan putrinya yang dia minta untuk di sembuhkan sudah meninggal, hal ini perlu juga kita merenungkan dalam hidup kita bahwa tidak semua kita bertahan dalam proses ujian Iman, ketika yang kita harapkan atau yang kita mohon dari Allah tidak sesuai dengan permohonan kita, sering terjadi rasa kecewa dan sering kita menuntut kepada Allah. Oleh karena itu hari ini Allah menngingatkan kita agar di setiap susah kita, setiap penderitaan bahkan sakit penyakit yang kita alami datanglah kepada Allah dan memohon lah di dalam kerendahan hati. Sebab kita dapat melihat bahwa di luar yang di pikirkan oleh si kepala Rumah ibadah itu, jauh lebih besar dari pada yang telah di rancang Yesus Kristus, awalnya dia hanya berharap agar putrinya di sembbuhkan namun lihatlah dia dapat melihat Yesus Kristus membangkitkan putrinya yang telah meninggal. Sama halnya dengan si perempuan yang menjamah jubah Yesus itu sudah 12 tahun mengalami penyakit pendarahan, sebenarnya dari segala bentuk dia tidak memiliki kekuatan lagi untuk datang kepada Yesus Kristus, namun lihatlah bahwa sungguh begitu besar buah dari Iman yang benar itu, kalaupun orang mengusikmu di dunia ini, dan orang menganggapmu tidak berharga di dunia ini karna keadaan atau hal hal yang kita alami tapi hendaklah jangan berkurang kualitas Iman mu, dan tetaplah datang memohon kepada Allah sebab demikianlah Iman yang benar. Dan lihatlah bagaimana Iman itu akan menyelamatkan dan memperbaharui hidup kita sebab Yesus katakan “hai anakku Imanmu telah menyelamatkan engkau pergilah dengan selamat dan sembuhlah dari penyakitmu”.

Oleh karena itu, saudara saudari percayalah bahwa Yesus Kristus adalah sungguh sungguh Anak Allah, Yesus berkuasa menyelamatkan dan memulihkan hidup kita, karna itu di dalam hidup ini, mari kita jangan berleha leha dengan keinginan duni ini, tetapi hendaklah tetap hidup di dalam pengharapan Iman yang benar, jika saat ini engkau lemah di dalam fisik datanglah kepada Allah dengan penuh kerendahan hati, jika saat ini ekonomi mu lemah, engkau tidak beroleh pekerjaan teaplah ingat Allah datanglah memohon dengan Iman yang benar di dalam kerendahan hati. Dan ingat, kalaupun apa yang kita mohonkan kepada Allah belum terjawab tetaplah bersabar di dalam prosesnya.

Saudara saudari yang terkasih, di dalam perikop kita hari ini Allah juga mau menyatakan bahwa hanya orang yang setia atau orang yang sungguh sungguh di kasihi Yesus Kristuslah yang akan melihat dan merasakan kuasa Yesus Kristus sendiri, itu sebabnya dari antara 12 murid dan sekian banyak orang, Yesus hanya mengijinkan Petrus, Yakobus, dan Yohanes yang ikut menyaksikan kuasNya tersebut. Semua kita ingin melihat dan merasakan kasih setia Allah, merindukan pertolongan dan keajaibanNya dalam memelihara hidup kita, karena itu setialah di dalam Iman yang benar, berjuanglah di dalam pengharapan kepada Yesus Kristus, sebab dia akan menolong dan memelihara kita, jauh dari yang lebih kita pikirkan. Amin.

Jumat, 28 Juni 2024

Beritakanlah kebenaran Baik atau tidak baik waktunya 2 Timoteus 4 : 1 - 8 Renungan Harian Luther

Selamat pagi .. 


Firman Allah untuk kita hari terambil dari :

2 Timotius 4 : 1
Di hadapan Allah dan Kristus Yesus yang akan menghakimi orang yang hidup dan yang mati, aku berpesan dengan sungguh-sungguh kepadamu demi penyataan-Nya dan demi Kerajaan-Nya:
2 Timotius 4 : 2
Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran.
2 Timotius 4 : 5
Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan tunaikanlah tugas pelayananmu!

Saudara saudari, perikop kita hari ini adalah pesan pesan terakhir penggembalaan Rasul Allah yaitu Rasul Paulus kepada Timotius anak rohaninya, dia mengingatkan dan menegaskan bahwa pada akhirnya, dunia ini akan membenci kebaikan, orang orang tidak akan menerima lagi nasihat yang baik dan orang orang akan membenci teguran. 
Oleh sebab itu hendaklah baik atau tidak baik waktunya tetaplah tegar dalam mengabarkan kabar sukacita. Tegorlaj yang salah dan tegakkanlah keadilan sebab di hari penghakiman terakhir, Allah akan menghakimi orang sesuai dengan Iman masing masing. sesuai dengan perbuatan Iman. 
Oleh sebab itu, hari ini Firman Allah juga mengingatkan kepada kita, supaya mari kita tetap hidup di dalam Firman Allah, hidup di dalam pertobatan yang sesungguhnya sebab kebenaran akan dinyatakan. Baik atau tidak baik keadaanya, susah atau senang, tetaplah ingat Yesus Kristus. Sebab, Jika sampai saat ini Allah dengan setia memberikan nafas kehidupan bagi kita, maka hendaklah kita berlomba lomba menaburkan kebaikan, menegor yang salah dan meluruskan yang tidak baik, sebab dalam hal demikianlah nyata bahwa kita tetap memelihara Iman. Iman yang benar akan mengarah kan kita untuk memberikan yang terbaik..


Kiranya kasih setia Allah Bapa, Anak dan Roh kudus memelihara kita semua. 

Aminn



theologi Lutheran

Acara Ibadah pemuda/i lutheran minggu XX setelah Trinitatis

  ACARA IBADAH REMAJA & PEMUDA/I GKLI Sabtu, 01 November 2025 1.       Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 15 : 1 – 3 (...

what about theologi luther ?