Kiranya Damai Sejahtera Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus memelihara kamu sekalian.... Amin
Minggu, 11 Mei 2025
Apakah yang kamu pahami tentang Waktu dan Keabadian/Kekekalan ?
Apakah Yang Dimaksud Dengan Jemaat Menurut Lutheran.
Gereja juga disebut dengan nama yang berbeda: 'Israel milik Allah' (Gal. 6:16), 'orang-orang bersunat' (Flp. 3:3), dan yang menegaskan pengakuan bahwa Gereja adalah kelanjutan dan penyempurnaan umat pilihan dalam PL. Jadi uraian lengkap mengenai Ekklesia dalam PB terdapat di 1Ptr; 2:9: 'bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, kepunyaan Allah sendiri'.
Oleh karena itu, kata Inggris 'CHURCH merupakan terjemahan yang tepat untuk ekklesia Kata tersebut, seperti kata Scotlandia kirk, dan kata Jerman Kirche (yang dibenci oleh Martin Luther dan yang lebih banyak digunakan untuk menyebut tempat-tempat keramat kafir dalam PL) berasal dari kata Yunani: kuriakos - milik Tuhan. Kemungkinan kata Kirche dibawa oleh para pedagang yang naik ke Danube dan turun ke Rhine. Wyclif bertanggung jawab atas kata 'church', dan meskipun Tyndale dan Cranmer menggantikannya dengan 'congregation', akhirnya kembali lagi ke 'church' dalam AV, mungkin karena versi Tyndale aneh untuk Kis. 8:1: There was a great persecution against the congregation which was at Jerusalem and they were all scattered, di mana ekklesia seharusnya menunjuk bukan hanya pada sekelompok orang Kristen yang berhimpun, sebagai perkumpulan, melainkan juga persekutuan yang melembaga, entah berkumpul atau tidak.
Bagaimanakah penerimaan menjadi Jemaat?.
Lutheran memahami bahwa, Penerimaan ke dalam jemaat hanya terjadi Baptisan (menjadi Jemaat/Tubuh Kristus) , yang mengarah pada pertobatan tiap tiap hari dalam menghidupi kematian dan kebangkitan Kristua. Meskipun keanggotaan jemaat terbuka untuk semua orang, orang Yahudi dan orang bukan Yahudi, budak dan orang-orang merdeka, kaya dan miskin, laki-laki dan perempuan, dalam praktiknya perbedaan sosial kadang-kadang masih berlangsung (1Kor. 11:21), seperti halnya kegemaran Yunani terhadap perkara hukum (1Kor. 6:1-11). Ajaran-ajaran palsu dan perilaku yang tidak layak mulai menelusup (1Yoh. 4:1-6; 1Tim. 4:1-5). Namun, bagaimanapun kualitas hidup persekutuan Kristen benar-benar menarik orang untuk bertobat, dan tampaknya orang-orang luar ikut hadir dalam ibadah (1Kor. 14:16), yang berisi nubuat dan pengajaran, nyanyian dan bacaan dari PL, serta perayaan perjamuan pada tiap tiap minggu (1Kor. 16:2). Dalam beberapa pertemuan Paulus meminta agar persembahan dikumpulkan untuk membantu jemaat Kristen Yerusalem yang miskin pada waktu bahaya kelaparan, karena telah menjual seluruh harta mereka (Kis. 4:34). Hal ini membuktikan pengutusan Paulus sebagai alat Allah untuk menyatukan orang-orang bukan Yahudi ke dalam Gereja-Nya dengan orang-orang Kristen Yahudi ('orang-orang kudus') di Yerusalem (2Kor. 9:1-5) sekaligus untuk menekan jemaat Yahudi agar mudah mengatasi keberatan-keberatan mereka terhadap misi Paulus bagi orang-orang bukan Yahudi.
BAGAIMANAKAH PANDANGAN LUTHERAN TENTANG KUDUS ?
Jumat, 09 Mei 2025
Apakah yang di maksud dengan APOSTOLIK - Suksesi rasuli
Aku percaya akan satu Gereja yang Kudus, Kristen, dan Apostolik," kita mengaku saat kita mengucapkan Syahadat Nicea dalam ibadah. Kebanyakan orang Kristen mengerti apa yang kita maksud saat kita mengatakan, "satu Gereja yang Kudus, Kristen..," tetapi apa yang kita maksud dengan Apostolik?
Seperti yang mungkin Anda duga, kata tersebut berasal dari kata Rasul (bahasa Yunani: ἀπόστολος, seseorang yang diutus, seorang duta besar). Yesus menunjuk dua belas rasul. Setelah Kenaikan-Nya, kesebelas rasul yang masih hidup menunjuk
Matius untuk menggantikan Yudas. Yesus menampakkan diri secara pribadi kepada Saulus dari Tarsus di jalan menuju Damaskus untuk mengangkatnya juga sebagai rasul. Kita menyebut Gereja "Apostolik" karena dibangun di atas ajaran para murid, yang kita miliki saat ini dalam kitab-kitab Perjanjian Baru. Jadi, mengatakan Gereja bersifat Apostolik berarti mengatakan bahwa Gereja dibangun di atas Alkitab — fondasi para nabi dan rasul, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru. ( Efesus 2:19-20 )
Tradisi Katolik Roma, Ortodoks Timur, dan Anglikan (Episkopal) melihatnya secara berbeda. Bagi mereka, frasa tersebut berarti bahwa Gereja digembalakan oleh keturunan rohani para rasul. Ini disebut suksesi apostolik . Ketika seorang pendeta atau uskup ditahbiskan, para pendeta yang hadir meletakkan tangan mereka pada kandidat dan memberkatinya. Tradisi kuno ini menegaskan kepada semua yang hadir bahwa Tuhan telah menyisihkan orang tersebut untuk melayani sebagai pendeta. Ada barisan pendeta yang tidak terputus yang menumpangkan tangan pada pendeta baru yang dimulai dari para Rasul sendiri.
Karena Kitab Suci tidak mengajarkan konsep ini, kaum Lutheran tidak mengaitkan nilai sakramental apa pun dengan penahbisan dan penumpangan tangan ini. Kami meneruskan praktik ini, meskipun kami tidak mensyaratkan kehadiran uskup untuk menjadikan penahbisan itu sah. Kami menganggapnya sebagai simbol dukungan yang bermakna dari satu generasi pendeta ke generasi berikutnya dan sebagai saksi atas fakta panggilan pendeta.
Jadi, ketika kita mengakui bahwa Gereja bersifat Apostolik, kita berkomitmen pada Kitab Suci. Kita berjanji untuk percaya, mengajar, dan mengakui apa yang diwartakannya kepada kita. Dengan melakukan itu, kita tetap bersekutu dengan seluruh gereja di segala waktu dan tempat.
#vdmaluther
Kamis, 08 Mei 2025
Apakah Itu Kristen?
Nama tertua dan paling universal untuk Gereja adalah "Kristen." Bahkan, para pengikut Yesus pertama kali disebut "Kristen" oleh orang-orang non-Yahudi di kota Antiokhia — sebagaimana dicatat oleh St. Lukas dalam Kitab Kisah Para Rasul! (Kisah Para Rasul 11:26 ) Itu bukan pujian. Para pengikut agama-agama baru yang gila dipanggil dengan nama pendiri mereka — dengan akhiran -ian! Bahkan, sebagian besar dari mereka mungkin mengira para pengikut Yesus adalah pengikut seorang pria bernama "Chrestus" nama yang cukup populer untuk seorang budak. Orang-orang Kristen tampaknya menyebut diri mereka "budak-budak Yesus Kristus" (itulah arti sebenarnya dari frasa yang diterjemahkan menjadi "hamba-hamba Yesus Kristus"). Saudara-saudara, orang-orang kudus atau murid-murid. Akhirnya, julukan itu melekat ketika digunakan oleh orang-orang Romawi untuk menuduh orang-orang Kristen percaya kepada Yesus Kristus. Karena itu cukup baik bagi para martir dan itu juga cukup baik bagi semua orang! Saat ini kita menggunakan nama Kristen dalam berbagai cara. Kita menggunakannya untuk pengikut Kristus, agama yang kita anut, perilaku yang sesuai dengan firman Tuhan, partai politik, dan banyak cara lainnya. Meskipun kata itu bagus, terkadang kata itu bisa jadi tidak berguna. Misalnya, penganut Mormon, yang percaya bahwa Tuhan adalah manusia dan bahwa kita juga dapat memperoleh status dewa atau dewi, Saksi Yehuwa, yang tidak percaya bahwa Yesus adalah Tuhan atau mati di kayu salib, dan banyak lainnya menyebut diri mereka sebagai penganut Kristen. Bahkan, Ilmuwan Sosial menganggap mereka sama dengan Kristen yang sesungguhnya. Orang-orang yang tidak pernah memasuki gereja akan menganggap diri mereka sebagai penganut Kristen, karena mereka percaya bahwa mereka adalah "orang baik." Namun, kami orang percaya yang menganut ajaran Luther konvensional mengaku bahwa kami percaya pada "Gereja yang satu, kudus, Kristen, dan Apostolik." Terlepas dari semua itu kami yakin bahwa itu adalah klaim palsu dan penggunaan kata yang menyesatkan, oleh itu kami bangga menjadi "milik Kristus." Bagaimanapun, Ia sangat mengasihi kita, mengesampingkan kemuliaan-Nya, menderita dan mati bagi kita, membayar harga dosa-dosa kita, bangkit kembali untuk membuka segel kubur bagi kita dan, dalam baptisan kudusNya Ia telah menjadikan kita milik-Nya. Jadi, kami berjuang demi sebutan itu dan dengan senang hati menyandang nama-Nya yang kudus, nama yang diakui dan diwartakan oleh para martir. Yaitu Tuhan anak Allag yang hidup, semoga kita semua memahaminya dan mengikuti jejak mereka para martir oleh kebenaran Kristus! #vdmaluther  | 
Rabu, 07 Mei 2025
Apakah yang dimaksud dengan Lutheran ?.
Selasa, 06 Mei 2025
PORSEA MA HITA SINTONG DO JESUS ANAK NI DEBATA - JAMITA MINGGU JUBILATE Evangelium : Yohanes 10 : 22 – 30
JAMITA MINGGU JUBILATE
Evangelium : Yohanes 10 : 22 – 30
Patujolo : Di hita saluhutna angka dongan sahaporseaon, tapuji ma Tuhan Debata siala na tongtong do di dongani Tuhan Debata hita, jala boi hita sahat tu minggu sadari on, ima minggu Jubilate (Marolop olop tu Debata ma sandok tano on).
Di turpuk Evangelium di ari minggu sadari on, nunga nangkin tangkas ta tangihon, Ianggo halak Jahudi ndang porsea nasida di Hadebataon ni Jesus Kristus. Jala marhite pandohan ni Jesus Kristus “sada do Ahu dohot Ama i” gabe gasa gasa on do halak jahudi mangalului batu laho maningganghonsa tu Jesus Kristus i. Sialani i, sasintongna nang di hita pe di ari parpudi on, porlu do hita manjaga rohanta, ai molo ta paihut ihut do angka na masa nuaeng, lam torop do tarida angka naso manghaporseai Hadebataon ni Jesus Kristus i, ndang tarjalo ni portibi on Jesus Kristus i, Siala ni i, marhite minggunta sadari on, di dok hata ni Debata do tu hita marhite tema ni Jamitanta na mandok :
TEMA : “PORSEA MA HITA SINTONG DO JESUS ANAK NI DEBATA”
"Yesus adalah mesias"
1. ALANI TATANGIHON MA SOARA NA
Angka dongan sahaporseaon, dung tarbarita pangkobasion ni Jesus Kristus di sandok Jerusalem, ganup angka jahudi na adong di luat i longang do nasida mamereng Jesus jala sungkun sungkun di rohana, ise do Jesus Kristus i?.
Sialani i di na masa pangompion manang na penahbisan bagas jo ni Debata ima na di huta Jerusalem, ro do Jesus tu bagas joro i, jala halak jahudi pe ro do nasida manghaliangi Jesus jala mandok tu Jesus asa di patolhas ma taringot tu hadirionNa.
Taringot tu halak jahudi, sasintongna mabiar situtu do halak jahudi di pelayanan ni Jesus naung mansai sar tarbarita, jala di lului nasida do dalan laho mangambati Jesus i, songon na nidok na di Markus 15:3. Lumobi ma tahe di angka pemimpin ugamo jahudi tung mansai sogo do roha nasida siala di pingkir nasida do haroro ni Jesus kristus pamagohon uhum ni Debata (Patik) nang dohot angka tradisi ni hajahudion na umbahen tubu di pingkiran nasida gabe uhumon ni Debata maon nasida siala dang di radoti patik, lumobi ma tahe gabe di anggap nasida do Jesus Kristus i saingan nasida. Molo tabereng do di turpuk jamita di ari sadari on, di dok Jesus do tu angka halak jahudi i, ndang biru biruNa halak jahudi i siala so olo nasida manangihon hata ni Jesus, jala ndang porsea nasida di ha-Debataon ni Jesus Kristus.
Piga piga minggu naung salpu nunga tarayahon parningotan di ari hamamate dohot haheheon ni Jesus Kristus. Hurang lobi adong do 3 tahun Jesus rap dohot angka siseanNai patupahon pelayanan, na marlapatan mai nunga tung di dai nasida be denggan basa ni Debata marhite Jesus Kristus, jala nunga di ida nasida be huaso ni Jesus Kristus na patupahon angka halongangan, alai taingot ma, ndang adong sisean ni Jesus kristus i na porsea di haheheon na i, songoni nang angka parompuan na rap dohot sisean i. Toho mai, molo mamereng do hita tu portibi on nuang, torop dope tutu masa sahat tu nuaeng on sisongoni, na bangkol manghaporseai hasintongan ni Jesus Kristus di HadebataonNai. Alani do di ayat 30 di patumpol Jesus do taringot tu hadirionNai ima na mandok “Sada do au dohot Ama i” di na nidok ni Jesus songoni tung gara do roha ni halak jahudi i, umbahen na di lului nasida batu laho mamusa Jesus Kristus i.
Alani di hita saluhutna, tatangkasi jo rohanta ganup, songon dia do panandaion ta nuaeng taringot tu Jesus Kristus, Porsea do hita Jesus i anak ni Debata ?
Porsea do hita sada do Jesus dohot Debata ?
Jala porsea do hita Jesus do dalan hangoluan i?
Alusna, talehon ma huaso ni tondi porbadia na manuanhon i di ganup rohanta “Porsea, Jesus do anak ni Debata naung mate di hau pinorsilang, jala mulak mangolu sian hamatean i, jala holan Jesus Kristus do dalan tu hagoluan na saleleng ni lelengna” (Yoh.14:6;yoh.1:49). Molo naung pos rohanta di Jesus Kristus i, aha nama si ulahononta?.
Laho mangomo surgo, manang na asa masuk surgo, holan asi ni roha ni Debata do i, alani ndang ringkot angka pambahenanta laho patigorhon hita asa gabe si jalo surgo, sae do holan haporseaon, ima na porsea Jesus do dalan hangoluanta. Ganup angka naung manghaporseai Jesus do dalan hangoluanna, tontu di ganup ngoluna siganup ari sai tongtong doi ganup tingki manatap torus tu silang ni Jesus Kristus parasi roha i, jala songon goar ni minggunta sadari on na margoar minggu “JUBILATE” marolop olop tu Debata ma sandok tano on, artina di ngolunta on, siala naung singkop do asi ni roha ni Debata di hita, naeng ma nian hita mian di bagasan hamubaon ni roha na mamereng torus tu Jesus Kristus, manongtong marolop olop tu Debata marhite angka parulaonta na denggan, lumobi ma di angka komunikasi naso tarsirang maradophon Debata.
2. AI NUNGA DI DI LEHON DI HITA HANGOLUAN NA SALELENG NI LELENGNA
Di hita angka dongan sahaporseaon, taringot tu hangoluan na saleleng ni lelengna, nunga be singkop di patupa Debata i di hita holan marhite haporseaon sambing, si lehon lehon ni Debata do i marhite naung durus mudar ni Jesus Kristus di hau pinorsilang, jala ido na hinatindanghon ni DR. MARTIN LUTHER na mandok “SOLA GRATIA/HOLAN ASI NI ROHA” na marlapatan ma i silehon lehon ni Debata do Surgo i di hita angka na porsea di Ibana, sae, jala tupa do utang upa tinuhor ni dosa i holan marhite Mudar ni Jesus Kristus, jala holan sahali do Kristus i mate humongkop hita (1 Pet.3:18;Roma 6:10). Sialani di turpuk ta sadari on, di patorang Jesus do tu angka halak jahudi i, ganup angka naso olo porsea di Jesus Kristus jala naso manjangkon Hadebataon nai, ndang parsidohot di asi ni roha ni Debata, jala ndang goaran gabe goaran biru biru ni Debata nasida(26). Ganup naso manangihon suara ni Jesus Kristus, ndang parsidohot di asi ni roha ni Debata. Jala naso mangulahon lomo ni rohana ndang anak ni Debata (Matius 12:50).
Manangihon suara ni Jesus Krsistus, tudos ma i na manangihon suara ni Debata, ai tangkas do ta haporseai Jesus Kristus i, sintong do i anak ni Debata na gabe dalan haluaon ta, songon na nidok ni Jesus di ayat 30 sada do Jesus i dohot Debata, jala sasintongna Debata sandiri do mandok i, tu angka sisesanNa uju rap Jesus dohot angka sisean i martangiang di dolok, na mandok “On do anak haholongan ni rohangku, tangihon hamu ma Ibana (Matius 17:5).
Marhite turpuk jamita on, nunga be tangkas di patolhas Jesus tu angka halak Jahudi i, ndang na mangaleai Debata Jesus Kristus i molo di dok Ibana sada do Jesus i dohot Debata, na pahothon jala patoguhon haporseaonta do na toho do sada Jesus dohot Debata. Sian padan na Robi sahat tu na naeng ro Jesus Kristus tu portibi on, tongtong jala hot do Hadebataon i di bagasan Jesus Kristus, Gombaran ni Debata naso taida boi do berengonta i di bagasan hadirion ni Jesus Kristus naung manaluhon dosa hamatean i, jala tangkas ma hita marningot di bungku konfesi Augsburgh ta pe di artikel na pa III hon taringot tu anak ni Debata, di dok do “adong do dua bangko manang pangalaho ni Jesus Kristus, ima hadebataon dohot hajolamon, na somu so tarsirang di bagasan hadirion, ima Kristus Debata situtu jala jolma situtu”.
Sialani i, marhite turpuk jamita on, kepastian do na pinasahat ni Jesus tu halak jahudi i, nang tu hita di tingki on. Ganup naung targoar gabe biru biru ni Debata, anak haholongan ni Debata – naung manjalo pandidion na badia nang naung manganhon parpadanan nabadia i “holan angka ido na gabe partohap di harajaon ni Debata”.
Ingkon pos ma rohanta di Debata, jala tatangihon ma soarana na manogu nogu hita marhite barita na uli, jala taulahon ma lomo ni roha na i na gabe tau olop olop ta tu Debata siala denggan ni basaNa.
3. JALA NASO MAGO BE HITA
Sapala naung di lehon Debata hangoluan na saleleng ni leleng nai di hita marhite naung mate jala mulak mangolu Jesus Kristus i, naeng ma nian ingkon siganup tingki ma hita mamereng torus tu silang ni Kristus Jesus i, mian di bagasan hamubaon ni roha, manongtong marhaporseaon. Jala di naung ni lehon ni Debata di hita ngolu na imbaru marhite pandidion na badia i, ingkon ma sude hita manghangoluhon ngolu na imbaru, na patandahon na tangi hita di soaraNa, jala tanda mauliate ni rohanta marhite na tongtong mar Jubilate hita tu Debata di ganup ngolunta. Amen !.
theologi Lutheran
Acara Ibadah pemuda/i lutheran minggu XX setelah Trinitatis
ACARA IBADAH REMAJA & PEMUDA/I GKLI Sabtu, 01 November 2025 1. Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 15 : 1 – 3 (...
what about theologi luther ?
- 
Pengertian Liturgi di Gereja Lutheran GKLI Sebagai Gereja Lutheran memahami bahwa : Ibadah adalah Pesta Al...
 - 
Markus 6 : 14 - 29 Thema : BARANI MA HITA MANGHATINDANGKON NA NASINTONG Patujolo : Jamita minggu VII dung Trinitatis di...
 - 
Filipi 2 : 5 – 11 Surat Filipi di tuliskan oleh Rasul Paulus yang di tujukan kepada Jemaat di Pilipi dan seluruh Umat Kri...