Rabu, 31 Juli 2024

Bagaimanakah hidup orang percaya? - KRISTO SENTRIS - Roma 15 : 1 - 13

Selamat pagi... 
Firman Allah untuk kita 
Roma 15 : 1
Kita, yang kuat, wajib menanggung kelemahan orang yang tidak kuat dan jangan kita mencari kesenangan kita sendiri.
Roma 15 : 2
Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya untuk membangunnya.
Roma 15 : 3
Karena Kristus juga tidak mencari kesenangan-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis: "Kata-kata cercaan mereka, yang mencerca Engkau, telah mengenai aku."
Roma 15 : 5
Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,

Saudara saudari pada dasarnya orang Kristen-Yahudi di Roma merasa diri lebih kuat dari orang Kristen non-Yahudi. Sikap ini melahirkan tindakan yang menimbulkan perpecahan sebab tidak ada rasa tolong menolong antara kedua belah pihak. Dalam hal ini paulus mengajak mereka untuk memanfaatkan kelebihan atau kekuatan mereka secara positif. Bagaimana caranya? Pertama, mereka seharusnya membantu yang lemah (ayat 1a); kedua, tidak mencari kesenangan sendiri (ayat 1b) ketiga, berusaha untuk saling membangun (ayat 2), dan yang ke empat memakai kekuatan atau kelebihan untuk membangun orang lain (ayat 2). 

Saudara saudari, perlu kita sadar bahwa kekuatan dan kelebihan yang Tuhan karuniakan kepada kita, Allah memberikannya bukanlah hanya untuk kepentingan hidup kita saja, tetapi Allah bermaksud agar kita saling tolong menolong dan saling membantu di dalam kelemahan orang lain. 

Kristus adalah dasar kebersamaan jemaat. Orang percaya sebenarnya tidak boleh hidup egois. Oleh karena itu, agar kita bisa memenuhi panggilan Kristen kita, maka kita harus mengikuti teladan hidup Kristus (ayat 3-4) dan memohon kekuatan dari Allah sendiri (ayat 5). Dengan berdasarkan kedua hal ini, mmaka hita harus bertindak sesuai dengan kehendak Kristus. Yesus Kristus tidak pernah mencari kepentingan-Nya sendiri atas kuasa yang Dia miliki tetapi justru Yesus setia dan taat atas kehendak Allah untuk memenuhi kepentingan kita umat tebusan-Nya, termasuk memberikan Nyawa_Nya hanya untuk menolong kita dari dosa kematian. Dalam hidup ini marilah kita hidup saling menerima akan kekurangan sesama kita, agar kiranya sikap kita yang serasi dengan sikap Kristus harus mendorong kita untuk saling menguatkan. Sebab itu setiap orang percaya hidupnya harus KRISTO-SENTRIS bukan EGO-SENTRIS, jikalau hidup kita berpusat di dalam KRISTO-SENTRIS (berpusat kepada Kristus) maka orang yang lemah akan tertolong, dan sungguh nyata bahwa kita benar benar saling mengasihi. 

Kiranya kasih setia Allah Memelihara dan menolong kita semua. Amin 🙏🙏🙏🙏

Tidak ada komentar:

theologi Lutheran

Hidup di dalam Doa yang benar - Mazmur 20

Selamat pagi.  Firman Tuhan untuk kita.  Mazmur 20 : 6 Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diura...

what about theologi luther ?