Kamis, 28 Agustus 2025

KEBAHAGIAAN YANG SEJATI - sudahkah anda menemukannya ?

SHALOM...... 

Firman Tuhan untuk kita. 
Mazmur 32 : 1
Dari Daud. Nyanyian pengajaran. Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi!
Mazmur 32 : 2
Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu!
Mazmur 32 : 3
Selama aku berdiam diri, tulang-tulangku menjadi lesu karena aku mengeluh sepanjang hari;
Mazmur 32 : 5
Dosaku kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata: "Aku akan mengaku kepada TUHANd pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku. Sela
Mazmur 32 : 6
Sebab itu hendaklah setiap orang saleh berdoa kepada-Mu, selagi Engkau dapat ditemui; sesungguhnya pada waktu banjir besar terjadi, itu tidak melandanya.

Saudara saudari, orang bijak mengatakan bahwa Kebahagiaan itu adalah Pilihan. Setiap manusia di sepanjang zaman berusaha dengan segala daya upaya untuk mendapatkan kebahagiaan hidup.
kebahagiaan bukanlah hal yang sulit digapai oleh manusia, sebab lewat perikop ini dapat kita ketahui bahwa Daud sudah membuktikannya. Ia menemukan kebahagiaan bukan hanya di dalam kekayaan, kedudukan, dan kekuasaan yang ia miliki namun *Ia memilih untuk bertobat dan mohon ampun dari Allah maka ia menemukan kebahagiaan* (1-2, 5). Orang yang menyadari dosanya namun tidak bertobat tidak akan mengalami kedamaian hati namun justru tekanan (3- 4). Daud juga memilih untuk menggantungkan hidupnya kepada Allah (7). Walaupun tekanan dan kesulitan tetap melandanya, ia tidak sendiri sebab Allahlah tempat perlindungannya (6). Yang terakhir ia memilih untuk menaati perintah Allah (8) Pilihannya yang terakhir adalah sangat tepat sebab orang fasik akan mengalami derita bukan selalu hanya secara fisik, namun yang pasti secara hati dan jiwa sebab hanya orang yang sudah dipulihkanlaj hubungannya dengan Allah yang akan merasakan damai sejahtera yang sesungguhnya (10). Jadi, Kebahagiaan yang diajarkan oleh Daud adalah kebahagiaan yang sejati sebab kebahagiaan yang dimaksudkannya tidak tergantung dari situasi dan kondisi dirinya, tetapi atas penyertaan Allah karna kebergantungan kita kepadaNya. 

Sebagai orang orang yang berharap kepada Allah, kita harus mengakui dan menyadari bahwa Allah kita adalah Allah yang mengampuni segala pelanggaran yang diperbuat oleh mat-Nya. Natur-Nya sebagai Allah sang Maha Pengampun telah dinyatakan dari sejarah para nabi sampai kepada pengorbanan Yesus Kristus di atas kayu salib, jadi tidak ada lagi keragu raguan kita akan pengampunan dan keselamatan kita. 

Sebagai umat Allah, marilah kita tetap bersyukur atas pengampunan yang telah dianugerahkan-Nya bagi kita. Kita yang memiliki keterbatasan dan bergumul dalam dosa, tidak bebas dari pelanggaran dan kesalahan. Jika Tuhan memperhitungkan setiap dosa dan kesalahan kita, maka kita tidak akan pernah luput dari penghakiman-Nya. Seperti Daud, kita harus datang dengan kerendahan hati untuk mengakui dosa-dosa yang kita perbuat. Sebab tidak ada yang tersembunyi bagi Dia. Pengampunan dan keselamatan yang dari Tuhan adalah kebahagiaan yang sejati, dan itulah kebahagiaan yang jauh melampaui segala harta di bumi, marilah tetap berpengharapan kepada Allah sang penolong kita. 

Kiranya kasih setia Allah Bapa, anak dan Roh kudus memelihara dan menolong kita semua. Amin 🙏🙏🙏

Tidak ada komentar:

theologi Lutheran

Acara Ibadah pemuda/i lutheran minggu XX setelah Trinitatis

  ACARA IBADAH REMAJA & PEMUDA/I GKLI Sabtu, 01 November 2025 1.       Bernyanyi dari Kidung Jemaat No. 15 : 1 – 3 (...

what about theologi luther ?