Selamat pagi....
Firman Tuhan untuk kita hari ini :
Roma 4 : 16
Karena itulah kebenaran berdasarkan iman supaya merupakan kasih karunia, sehingga janji itu berlaku bagi semua keturunan Abraham, bukan hanya bagi mereka yang hidup dari hukum Taurat, tetapi juga bagi mereka yang hidup dari Iman Abraham. Sebab Abraham adalah bapa kita semua,
Roma 4 : 17
seperti ada tertulis: "Engkau telah Kutetapkan menjadi bapa banyak bangsa" --di hadapan Allah yang kepada-Nya ia percaya, yaitu Allah yang menghidupkan orang mati dan yang menjadikan dengan firman-Nya apa yang tidak ada menjadi ada.
Roma 4 : 19
Imannya tidak menjadi lemah, walaupun ia mengetahui, bahwa tubuhnya sudah sangat lemah, karena usianya telah kira-kira seratus tahun, dan bahwa rahim Sara telah tertutup.
Saudara saudari, Abraham di juluki sebagai bapa seluruh orang percaya hanya oleh Imannya kepada Allah. Jika kita lihat dari segi umur sebenarnya Abraham tidaklah begitu kuat lagi sebab Dia sudah tua, terlebih tidak mungkin lagi memiliki keturunan sebab umurnya telah Ratusan tahun.
Namun inilah yang perlu kita pahami bahwa Kesetiaannya adalah suatu bukti nyata Iman yang benar, sehingga dia sungguh sungguh percaya akan Janji Allah. Meskipun secara nyata Dia sudah memiliki umur lanjut usia dan sara juga sudah tutup rahim karna umur yang tua. Tetapi oleh Iman Abraham tetap teguh untuk menantikan Janji Allah bahwa Ia akan menjadi Bapa seluruh orang percaya dan keturunanya akan memenuhi bumi. Adakah kita yang ragu dengan janji Allah bahwa Allah akan menyertai kita sampai akhir Zaman?. Sesungguhnya hari ini Allah mengingatkan kita mari kita memiliki Iman yang benar seperti Abraham.
Dalam hidup kita pada zaman sekarang ini semua manusia sangat mudah melanggar janji, seperti: janji perkawinan, janji persahabatan, perjanjian kerja, dan lainnya. Kita manusia sangat mudah ingkar janji sering kita melanggar apa yang kita janjikan. Namun ingatlah meskipun kita, melanggar janji kita terhadap sesama, Allah tidaklah memiliki karakter sperti kita, Allah selalu menepati janjiNya, Allah tidak pernah lupa dan ingkar janji terhadap dunia dan orang yang percaya. Sebab itu, ingatlah Ketika Allah berjanji Ia pasti akan menepatinya. Tentu dari sini kita harus mengerti bagi seluruh orang yang percaya dan berharap kepada Allah, Allah berkata, Allah berjanji akan menyertai kita sampai akhir Zaman. Namun secara manusiawi, sering kita lupa dengan janji Allah sehingga kita berleha leha di dalam menjalani hidup. Kita lupa bahwa Allah selalu ada bersama sama dengan kita, sehingga kita sering berasa bahwa kita berjalan sendiri, sesungguhnya tidak, Allah selalu ada bersama sama kita.
Oleh karena itu, Sebagai orang percaya yang memiliki Iman dalam Yesus Kristus, marilah kita senantiasa berpegang dan percaya pada janji Allah, Allah telah menjanjikan kepada kita tentang janji keselamatan dalam Yesus Kristus. Karena itu, jangan biarkan kesulitan hidup menggoyahkan Iman dan pengharapan kepada Allah, jadilah seperti Abraham, walaupun umur sudah tua namun keyakinan akan Allah tidak dapat di goyah kan.
Kiranya kasih setia Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus memelihara kita semua.
Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar