Senin, 28 Oktober 2024

Tuhan tidak pernah ingkar janji - Mazmur 12

Selamat pagi.. 
Firman Tuhan untuk kita.. 
Mazmur 12 : 6
Janji TUHAN adalah janji yang murni, bagaikan perak yang teruji, tujuh kali dimurnikan dalam dapur peleburan di tanah.
Mazmur 12 : 7
Engkau, TUHAN, yang akan menepatinya, Engkau akan menjaga kami senantiasa terhadap angkatan ini.

Saudara saudari, memutuskan untuk menghidupi kebenaran firman Tuhan bukanlah hal yang mudah, karena setiap hari kita selalu diperhadapkan pada godaan untuk berkompromi dengan dosa.

Dalam renungan harian Luther kita pada hari ini, Pemazmur berdoa kepada Allah karena melihat banyak orang saleh yang berubah menjadi tidak setia (2). Mereka saling berdusta, berkata manis namun hati mereka bercabang (3). Pemazmur berharap Tuhan akan turun tangan atas mereka (4). Doa permohonan ini dinaikkan dengan berpegang pada janji Tuhan yang sudah teruji (5-7). Allah akan menepati setiap janji-Nya untuk menjaga orang-orang yang hidup benar di hadapan-Nya (8).

Pemazmur juga tidak bersikap acuh tak acuh saat melihat kenyataan bahwa banyak orang saleh yang tidak lagi setia kepada Allah. Hatinya sangat gelisah saat melihat bagaimana orang-orang saleh justru tidak lagi hidup dalam kebenaran. Mereka tidak lagi menjadikan firman Allah sebagai Firman yang berkuasa atas mereka, melainkan perkataan manusia semata-mata yang mereka percaya dan lakukan. Apa yang menguntungkan bagi mereka, itulah yang mereka pegang.

Saudara saudari, Kenyataan seperti ini tidak membuat Iman pemazmur ikut luntur, melainkan ia kembali mengingat akan janji Allah. Meski umat-Nya tidak setia, Allah tetap setia kepada janji-Nya. Dan perlu kita tau Ketidaksetiaan manusia tidak akan pernah dapat menggagalkan janji Allah. Ini sudah teruji oleh waktu. Allah akan menepati setiap janji-Nya untuk menolong dan menyelamatkan orang-orang yang setia kepada-Nya. Allah mendengarkan seruan doa dari setiap umat-Nya dan Ia pasti akan bertindak atas apa yang kita mohonkan. 
Di balik doa permohonan pemazmur tersimpan pengharapan. Ia tidak menyerah dengan keadaan sekelilingnya. Ia tetap percaya bahwa Allah akan memulihkan umat-Nya sesuai janji-Nya.

Jika kita bandingkan dengan hidup kita saat ini, Apakah yang akan kita lakukan saat melihat banyak orang orang Kristen yang mulai meragukan Allah, bahkan mendua hati? Sebagai orang percaya, Janganlah kita menjadi cuek dan tidak peduli, melainkan haruslah mengingatkan dan berdoa buat mereka. Mintalah pertolongan Allah bukan hanya agar diri kita terbebas dari segala cobaan, tetapi juga untuk orang-orang percaya di sekeliling kita. Kiranya Allah menolong kita untuk tetap setia berpegang pada janji-Nya. Sebagaimana pemazmur menyandarkan harapan-Nya kepada Tuhan demikianlah juga kita, dan percayalah Allah akan memelihara hidup kita, Tuhan akan memberikan perlindungan bagi kita, Allah akan membentengi kita dari orang-orang fasik yang meninggalkan kebenaran.


Kiranya kasih setia Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus memelihara dan menolong kita. Amin 🙏

Tidak ada komentar:

theologi Lutheran

Hidup di dalam Doa yang benar - Mazmur 20

Selamat pagi.  Firman Tuhan untuk kita.  Mazmur 20 : 6 Sekarang aku tahu, bahwa TUHAN memberi kemenangan kepada orang yang diura...

what about theologi luther ?